Manfaat Minum Susu Untuk Orang Pecandu rokok
Manfaat Minum Susu Untuk Kesehatan Paru Paru - Susu adalah cairan putih yang diproduksi oleh kelenjar susu mamalia. Produk susu yang sering diperdagangkan adalah susu dari sapi. Namun, produksi susu dari kambing, kuda, dan banyak tanaman seperti kedelai juga diperdagangkan. Fungsi susu pada mamalia hal utama adalah sebagai alat untuk memberikan asupan nutrisi utama oleh ibu / orang tua kepada anak.
Bagaimana bisa langsung konsumsi susu (laktasi) atau melalui produk produk susu. Produk susu bubuk yang diperdagangkan bebas menambah atau mengurangi banyak nutrisi ini nutrisi dengan target pasar, seperti penambahan kalsium untuk pertumbuhan tulang atau pengurangan kadar gula bagi pelaku diet dan penderita diabetes.
Nilai Gizi Susu
Dalam 100 gram ASI mengandung 76 kkal energi. Berbeda dengan susu sapi yang hanya menyediakan 60 kkal. Namun, susu sapi mengandung kandungan protein dan lemak lebih tinggi dan laktosa lebih rendah. Susu juga kaya akan vitamin dan mineral, terutama kalsium dan fosfor untuk tulang dan gigi. Karena itu, susu sangat dianjurkan untuk dikonsumsi pada usia pertumbuhan anak serta usia 20 tahun untuk mencegah osteoporosis.
Manfaat Susu
ASI adalah jalan keluar pertama setelah ibu melahirkan disebut kolostrum. Kolostrum mengandung antibodi pada bayi baru lahir. Susu juga merupakan sumber protein dan kalsium yang sangat penting bagi tubuh manusia. Selain itu susu juga dipercaya bisa digunakan untuk menjaga kesehatan kulit. Banyak perawatan tubuh yang mengandung susu sebagai bahannya. Susu juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan organ tubuh seperti jantung, hati, dan paru-paru.
Manfaat Susu untuk Paru paru
Pada awal pertumbuhan bayi memiliki kekebalan tubuh yang sangat rendah. Susu merupakan masukan penting bagi bayi yang baru lahir. Selain memenuhi kandungan nutrisi, susu juga mengandung antibodi yang membantu melindungi bayi dari serangan mikroba tubuh, terutama di saluran pernafasan. Sebuah studi yang diterbitkan di American Journal of Respiratory and Critical Care Medicine menyatakan bahwa menyusui bayi di atas usia 4 bulan dapat menurunkan risiko asma di masa dewasa.
Kandungan asam folat susu utama dan vitamin B6 membantu kesehatan paru-paru. Penelitian yang dipublikasikan di Asia Pacific Journal of Clinical Nutrition pada tahun 2010 tidak menemukan hubungan antara sesak napas dengan asupan folat yang tidak adekuat.
Seperti halnya asam folat, asupan vitamin B6 juga terkait dengan kesehatan paru. Penelitian di Journal of American Medical Association di tahun yang sama, ditemukan bahwa konsumsi makanan dengan vitamin B6 mengurangi risiko kanker paru pada perokok aktif dan pasif.
Dari kedua penelitian tersebut disimpulkan bahwa konsumsi makanan dan minuman yang mengandung asam folat dan vitamin B6 pada umumnya dapat memperbaiki kesehatan paru.